Ket [Foto]:
ANAK SEKOLAH RENTAN MASALAH KESEHATAN
Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Irawan Prasetyadi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Daerah Bambang Arochman pada acara rapat koordinasi Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah (TP-UKS) di pendopo Pengayoman Kamis (16/4). Rapat dihadiri Asisten Ekbang dan Kesra, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan dan pejabat terkait serta diikuti para pelaku UKS.
Dikatakan program UKS merupakan program yang dapat memberikan pembinaan dan pelayanan kesehatan kepada anak sekolah secara lintas program maupun lintas sektoral. Melalui tim Pembina UKS tingkat Kabupaten maupun tingkat kecamatan serta pelaksanaan UKS di sekolah masing-masing. Masalah kesehatan yang berkaitan dengan anak sekolah yaitu belum membudayanya perilaku hidup bersih dan sehat, seks bebas, Narkoba, gizi buruk dan merokok. Hal itu menjadi masalah yang harus segera ditanggulangi bersama.
“Untuk itu maka guna meningkatkan dan pengembangan kesehatan sekolah dan masyarakat lingkungan sekolah agar diupayakan melalui jalur tim Pembina UKS secara berjenjang dengan kebijakan satu pintu,“ tandasnya.
Menurutnya dalam pelaksanaan program UKS selama ini masih dirasakan belum sesuai dengan yang diharapkan. Kegiatan pendidikan kesehatan lebih bersifat pengajaran dan penambahan pengetahuan. Selain itu kurang menekankan pada segi praktis yang dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari. Diungkapkan pelayanan kesehatan pada peserta didik meliputi promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Sedang pembinaan lingkungan sekolah sehat lebih ditekankan pada lingkungan fisik, mental dan sosial.
“Saya berharap melalui rakor ini Tim Pembina UKS Kabupaten maupun Kecamatan serta Sekolah bisa mengoptimalkan dan mempersiapkan pelaksanaan program UKS secara baik,“ harapnya.
Asisten Ekbang dan Kesra Sadwoko Heri Susatyo mengatakan, rakor Tim Pembina UKS bertujuan untuk mengoptimalkan dan mempersaiapkan pelaksanaan program UKS. Rakor diikuti 120 peserta terdiri 100 orang TP UKS Kecamatan, 15 orang anggota TP UKS Kabupaten dan 5 orang TP UKS Sekolah pemenang LSS tingkat Kabupaten. Rakor menghadirkan narasumber dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Bagian Kesra Setda dan dari Kementrian Agama. (Hms15/Edy Laks)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook