TEMANGGUNG, Sekolah Menengah Kejuruan SMK Bumi Phala (MIPHA) Parakan berinovasi merakit sepeda motor dengan bahan bakar gas elpiji. Selain ramah lingkungan, sepeda motor berbahan bakar gas elpiji irit sehingga menghemat biaya.
Guru automotive Fery Dwi Harmoko Jum’at (29/5) mengatakan karya inovasi sepeda motor dengan bahan bakar gas elpiji telah diperkenalkan kepada masyarakat dengan ditampilkan dalam ajang pameran pendidikan di alun-alun Temanggung selama 3 hari sejak Jum’at hingga Minggu (29 s/d 31 Mei 2015). Dikatakan, inovasi perakitan dilakukan siswa Kelas XI Fahmi Ferdiyanto (16) dibantu dua rekannya yakni Muhammad Abdul Gofar dan Slamet Syaifudin. Proses perakitan berlangsung 3 bulan kendala utama pada regulator dan komposisi tempat tabung.
Menurutnya inovasi itu tidak merubah total suku cadang (onderdil), melainkan hanya merubah beberapa komponen suku cadang saja, diantaranya memodifikasi regulator tabung gas elpiji atau converter gas, karburator, tabung gas elpiji dan kabel regulator. Dengan menggunakan gas elipiji ukuran 3 kilogram pada sepeda motor empat langkah 100 cc, mampu menempuh jarak sekitar 200 km, sementara itu jika menggunakan premium hanya mampu menempuh jarak sekitar 1.00 km untuk tiga liter premium sehingga lebih irit.Selain itu keuntungan sepeda motor tenaga gas elpiji ini, emisi yang keluar dari pembakaran sepeda motor juga lebih ramah lingkungan, dan bisa dipastikan lebih aman dan tidak akan meledak saat digunakan berkendara.(Hms15/ Edy Laks)