Ket [Foto]:
KODIM 0706/Temanggung Upacara Pembukaan TMMD Reguler Ke 104 Th 2019
TEMANGGUNG, Kodim 0706/Temanggung menggelar Upacara Pembukaan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) Reguler ke 104 Tahun 2019 di Lapangan Desa Tlahab Kecamatan Kledung KabupatenTemanggung, Selasa (26/02/2019). TMMD kali ini mengusung tema "Melalui TMMD Kita Tingkatkan Kebersamaan Umat serta Semangat Gotong Royong dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara guna Mewujudkan Ketahanan Nasional".
Sebagai tanda dibukanya TMMD Reguler tahun 2019, Wakil Bupati Temanggung, Drs.Heri Ibnu Wibowo, yang berlaku sebagai Inspektur Upacara, secara simbolis menyerahkan peralatan kerja kepada dua perwakilan pelaku TMMD. Dilanjutkan dengan pemukulan kentongan oleh Wakil Bupati didampingi Forkopimda Kabupaten Temanggung.
Hadir dalam cara tersebut antara lain Letkol Inf A.Y. David Alam (Dandim 0706/Tmg), AKBP Wiyono Eko Prasetyo Sik (Kapolres Temanggung), Subhan Bazari (Ketua DPRD Kab. Temanggung), Sisca Juwariyah SH. MH (Kajari Temanggung), dari Pengadilan Negeri Temanggung, AKBP Reni Puspita (Kepala BNN Kab. Temanggung), Denty Eka Widi Pratiwi (anggota DPD RI), Mayor Inf Heri Manuadi (Pasi Bakti TNI Korem 072/Pmk), dan Muspika Kecamatan Kledung.
Upacara berlangsung khidmat, dengan Komandan Upacara Kapten Inf Sutiyo (Danramil 06/Jumo). Adapun peserta yang hadir adalah 1 Pleton Kodim 0706/Tmg, 1 Pleton Korsik Ajen Rem 072/PMK, 1 Pleton Yonif 403/WP, 1 Pleton Yonzipur 4/TK, 1 Pleton Yon Armed 3/Naga Pakca,1 Pleton Polres Tmg, 1 Pleton Korpri, 1 Pleton Senkom Orari, 1 Pleton Satpol PP, 1 Pleton BPBD Tmg, 1 Pleton SAR, 1 Pleton Linmas, 2 Pleton P3MD Tmg, 1 Pleton Pramuka, 1 Pleton Osis dan masyarakat Desa Tlahab.
Dalam amanantnya yang dibacakan oleh Wakil Bupati, Gubernur Jateng mengatakan bahwa TMMD merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong-royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan, sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat serta pemerintah pusat dan daerah. Melalui TMMD pula kita gelorakan semangat kolektifitas serta persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat yang ada, dengan membangun sarana prasarana, fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan masyarakat desa.
Gubernur juga menghimbau agar program TMMD harus diarahkan untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat meningkatkan kesehatan lingkungan dan memantapkan kerukunan antar umat beragama dalam rangka mencegah konflik SARA, radikalisme, terorisme dan intoleransi. Harapan kedepan, acara TMMD ini bisa disisipkan berbagai program yang menggugah wawasan kebangsaan, dan nilai-nilai nasionalisme. Hal ini penting mengingat dewasa ini marak adanya hoax, bully, ujaran kebencian yang berpotensi memecah belah bangsa.
TMMD tahun 2019 melaksanakan pembangunan meliputi Blok Trasah Jalan , Pembuatan Talud, Pembuatan gorong–gorong tujuh unit (1 unit eksisting, 4 unit cycklops, dan 2 unit cyclops) serta pembuatan drainase. Sedangkan sasaran pendamping meliputi, rehab rumah tidak layak huni sebanyak 4 unit, dan rehab Masjid Darul Muttaqim.
Adapun sasaran nonfisik yang dilaksanakan meliputi, penyuluhan tentang kenakalan remaja, penyuluhan bela negara, penyuluhan pernikahan dini, penyuluhan pengolahan sampah, penyuluhan kesehatan masyarakat, penyuluhan tentang HIV/AID dan penyuluhan tentang narkoba, penyuluhan pertanian dan perkebunan, dan pemutaran film layar tancap/hiburan masyarakat. (humas19/akbar)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook