Temanggung - Siswa SMK Dr Sutomo Temanggung dari berbagai jurusan berkolaborasi membuat berbagai prototype kendaraan dengan bahan bakar listrik. Antara lain, Motor Pasien (Mosen), troli pengangkut obat-obatan untuk rumah sakit dan becak listrik. 

Kelebihan kendaraan tersebut, antara lain lebih ramah lingkungan daripada menggunakan bahan bakar seperti bensin yang menimbulkan polusi.

Mosen sendiri, sekali diisi kelistrikannya, mampu beroperasi sepanjang kurang lebih 60-70 kilometer. 

Mosen saat ini telah ada dua unit beroperasi di RSUD Temanggung untuk mengangkut pasien dari ruang IGD ke bangsal-bangsal atau dari bangsal ke ruang lainnya. Troli sendiri digunakan untuk mengangkut obat-obatan agar lebih cepat dan praktis. Troli di RSUD sudah mampu mengangkut obat-obatan dari lantai bawah sampai lantai tujuh. 

"Ini kolaborasi siswa dan guru dari beberapa jurusan, seperti bangunan, listrik, teknik mesin, dan otomotif. Kita juga sudah tiga tahun kerjasama dengan RSUD Temanggung untuk Mosen dan troli. Selain itu, kita telah memodifikasi motor matic menjadi motor listrik dan sedang membuat lagi, masih prototype, yakni becak listik," ujar Kepala SMK Dr Sutomo Teguh Puji Utomo, saat ditemui di sekolah, Rabu (19/6/2024). 

Pj. Bupati Hary Agung Prabowo mengapresiasi kreatifitas guru dan siswa SMK Dr Sutomo, yang memang saat ini dibutuhkan di era modern yang menutut kinerja praktis, tepat, dan cepat. Ia pun meminta para pelajar untuk terus mengembangkan wawasan dan ilmunya. 

"Salah satu andalan di SMK Dr Sutomo ini memang otomotif yang telah bekerjasama dengan RSUD Temanggung. Ke depan, itu yang kita perlukan, kreatif dan inovatifnya anak-anak, jadi nanti begitu selesai (lulus sekolah), akan mempunyai kesempatan atau peluang kerja yang luar biasa, karena mereka sudah siap kerja," tandas Pj. Bupati Hary Agung. (ary;ds2;ekp)