TEMANGGUNG, Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Temanggung secara resmi dibentuk dan dikukuhkan oleh HPI BPD Jawa Tengah. HPI diproyeksikan mampu menjadi garda terdepan dalam pengembangan pariwisata di Temanggung.
"Semoga mampu menjadi awal sekaligus pelaku utama dalam pengembangan pariwisata di Temanggung," kata Ketua BPD HPI Jawa Tengah, Pandu Satyabrata usai melantik pengurus DPC HPI Temanggung di Taman Wisata Posong, Kamis (23/7).
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Jawa Tengah, Sinoeng Noegroho Rachmadi mengatakan, HPI tidak hanya menjadi obor sementara, tetapi jadi obor untuk selalu menyala. "Jalankan program-program strategis dengan optimal," katanya.
Sinoeng mengatakan, HPI harus mampu memberikan peran optimal bagi pengembangan pariwisata, khususnya di era new normal. Menurutnya, HPI dapat mengambil peran melalui promosi wisata lebih optimal dengan mengedepankan protokol kesehatan dan kenyamanan pengunjung. "Kampanye dengan bahasa menarik. Dengan bahasa yang kuat. Jangan dibaca lebih dari empat detik untuk spanduk di jalan. Pesannya pasti akan mudah dibaca," katanya.
Dijelaskan, Disporapar Jateng akan mengoptimalkan promosi wisata ditengah pandemi dengan objek wisata yang telah mengantongi izin dari Gugus Tugas. Meskipun tempat wisata telah melengkapi diri dengan protokol, namun jika belum mendapat izin dari Gugus Tugas sebaiknya jangan buru-buru untuk membuka. "Harus ada beslitnya, coret-coret dari Gugus Tugas biar resmi. Tidak boleh asal buka meskipun sudah protokol. Ini penting untuk diperhatikan," tandasnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung, Agung Harry Prabowo mewakili Bupati Temanggung Muhammad Al Hadziq mengucapkan selamat atas pelantikan HPI. Pihaknya berharap HPI mampu menjadi penguat geliatnya wisata di kota tembakau. ( Bag Humas/Edy Laks )