Temanggung - Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Temanggung, Manda Kartiko menyebutkan ada 10 (sepuluh) gerai milik PT. Pos Indonesia telah melaksanakan operasi pasar dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2025.

"Selain GPM di kantor desa dan kecamatan itu, juga di Kantor Pos, kita punya 10 gerai Kantor Pos yang ada di Kabupaten Temanggung juga melaksanakan kegiatan GPM, di sana juga ada komoditas yang disediakan dan didukung oleh Bulog, dapat dinikmati dan dibeli oleh masyarakat," katanya.

Ia menambahkan, GPM ini merupakan upaya pemerintah pusat, pemerintah provinsi, maupun kabupaten dalam rangka menjaga ketahanan pangan dan menjaga stabilitas harga. 

"Perlu kami laporkan juga, bahwa kegiatan GPM di kecamatan juga cukup antusias dinikmati oleh masyarakat. Hal ini dapat menekan inflasi, dan mohon dapat didukung oleh semua pihak," lanjutnya. 

Ia menuturkan, dari laporan yang sudah masuk, pendapatan terendah pada kegiatan GPM ini sebanyak Rp 37 juta, dan yang tertinggi Rp 60 juta sekali kegiatan dari jam 08.00 WIB sampai jam 11.00 WIB.

"Kalau misalkan rata-rata Rp 50 juta saja kita laksanakan se-kabupaten, di Ramadan ini ada uang yang bergerak kurang lebih Rp 1 miliar. Ini angka yang cukup besar, angka yang cukup berpengaruh bagi masyarakat kita," tandasnya.

Dengan demikian, GPM ini dinilai memberikan manfaat besar bagi masyarakat Temanggung, karena terbantu dari segi kebutuhan bahan pokok. 

"Yang lainnya, banyak sudah kita lakukan di 20 kecamatan, mulai tanggal 13 Maret 2025 kemarin hingga nanti menjelang perayaan Idul Fitri," pungkasnya. (Fir;Nin;Ekp)